Sinergi UNES dan DLH Padang: Penjemputan Mahasiswa KKP Hadirkan Gagasan Digitalisasi Lingkungan
Penjemputan mahasiswa KKP D3 Manajemen Informatika Universitas Ekasakti (UNES) di Kantor DLH Kota Padang berlangsung hangat dengan diskusi gagasan digitalisasi lingkungan. Dua mahasiswa hadir memaparkan rancangan sistem pemetaan TPU Tunggul Hitam dan pendataan pohon yang akan dijadikan Tugas Akhir, serta dibahas progres sistem pelombangan lingkungan hidup bersama perwakilan DLH. Acara ditutup dengan serah terima plakat sebagai simbol kerja sama akademisi dan pemerintah.

Padang — Suasana akrab terlihat di Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang pada acara penjemputan mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) Program Studi D3 Manajemen Informatika Universitas Ekasakti (UNES), Senin 15 September 2025.
Acara ini dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Harry Setya Hadi, S.Kom, M.Kom, bersama dua mahasiswa peserta KKP, yakni Zeus dan Raka. Sementara itu, satu mahasiswa lainnya, Ferdi, tidak dapat hadir karena izin ada halangan di kampung.
Dalam penjemputan tersebut, mahasiswa memaparkan rancangan awal hasil pembelajaran selama KKP berupa Sistem Pemetaan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tunggul Hitam dan Sistem Pendataan Pohon di Kota Padang. Walaupun masih berupa konsep, ide tersebut akan dijadikan dasar Tugas Akhir mahasiswa, dengan harapan dapat diimplementasikan oleh DLH di masa depan untuk mendukung digitalisasi pengelolaan lingkungan.
Di sela kegiatan, juga digelar diskusi progres Sistem Pelombangan Lingkungan Hidup yang sedang dikembangkan oleh UNES. Dalam forum ini, hadir perwakilan DLH, Rika dan Tiwi, yang berdiskusi bersama tim UNES mengenai arah pengembangan sistem tersebut. Dialog berjalan dinamis, membahas bagaimana sistem pelombangan dapat mendukung transparansi, pelaporan, hingga evaluasi pengelolaan lingkungan hidup di Kota Padang.
Dosen Pembimbing Lapangan, Harry Setya Hadi, S.Kom, M.Kom, menyampaikan bahwa KKP adalah sarana mahasiswa untuk menemukan permasalahan nyata di lapangan dan menjadikannya inspirasi Tugas Akhir. “KKP bukan hanya praktik kerja, tapi juga media pembelajaran yang memberi mahasiswa kesempatan melihat kebutuhan nyata masyarakat dan instansi. Dari situ, mereka bisa melahirkan karya yang berdampak,” jelasnya.
Zeus dan Raka, mewakili teman mereka, mengungkapkan rasa syukur atas pengalaman yang diperoleh. “Kami belajar banyak di DLH, mulai dari memahami persoalan lingkungan hingga merancang gagasan teknologi. Semoga rancangan ini bisa kami kembangkan menjadi Tugas Akhir yang bermanfaat,” ujar mereka.
Sebagai penutup acara, dilakukan serah terima plakat dari UNES kepada DLH Kota Padang sebagai simbol kerja sama dan apresiasi atas dukungan instansi dalam memberikan ruang belajar bagi mahasiswa.
Acara penjemputan ini menjadi akhir dari rangkaian kegiatan KKP mahasiswa UNES di DLH Padang. Lebih dari sekadar formalitas, kegiatan ini mencerminkan pentingnya sinergi kampus dan pemerintah dalam menghadirkan solusi nyata untuk mendukung program Kampus Berdampak dan pembangunan lingkungan berkelanjutan di Kota Padang.
What's Your Reaction?






